YANG AKAN
DIGUNAKAN UNTUK KEGIATAN BEDAH BUKU
A.
Identitas
Buku
1.
Judul Buku : Salah Jurusan
2.
Penulis : Rusydan Ubaidi Hamdani
3.
Penerbit : Transmedia Pustaka
4.
Tahun Terbit : 2014
B. Kepengarangan
Rusydan Ubaidi Hamdani kelahiran
1988, di kenal dengan sebutan Kang Udan. Pendidikan formal SD – SMA DI kota
kelahirannya, melanjutkan studi di STIEGICI
(Gici Busines School)
JUakarta. Berpengalaman di dunia otomotif dan asuransi, memutuskan kembali ke
bidangnya yang berkaitan dengan pendidikan, khususnya seminar dan pelatihan
saat ini Kang Udan memanfaatkan waktunya untuk mengisi seminar di kalangan
remaja dan menulis buku ‘salah jurusan’ merupakan karya tangannya.
C.
Sinopsis
Buku
Ada
dua hal yang menyebabkan seseorang tidak pernah sampai pada tujuan.
a. Mereka
yang memang tidak memiliki tujuan
b. Mereka
yang mengamalkan rute (jurusan) yang salah
Berikut
yang dijabarkan bagian-bagian buku ini:
1.
Salah Jurusan
Salah
jurusan mengakibatkan banyak waktu yang terbuang, menghabiskan banyak uang, dan
tenaga yang digunakan pun lebih banyak. Fenomena salah jurusan di bangku kuliah
pasti pernah terjadi. Idealnya, kita mampu memiliki jurusan yang sesuai dengan
passion dan potensi yang kita miliki. Tapi faktanya, masih banyak di antara
mahasiswa yang asal memilih jurusan.\
2.
Indonesia dan Singapura
Indonesia
dan Singapura merupakan dua Negara yang saling bertentangan. Masih dalam satu
rumpun melayu dengan warna bendera hamper sama. Sma-sama memiliki latar merah
dan putih. Bagian yang membedakan hanya gambar bulan sabit dan lima buah
bintang yang terdapat di pojok kiri atas pada bendera Singapura. Dari segi
kualitas, ternyata Negara Indonesia masih kalah beberapa aspek dari Singapura.
Satu hal yang perlu kita sadari, maju atau mundurnya sebuah Negara sangat
bergantung kepada warga Negara itu sendiri.
3.
Pendidikan di Indonesia
Pada tahun 80-an, seorang sarjana
dianggap istimewa dan sudah pasti mudah memiliki pekerjaan. Tapi hal itu tidak
berlaku saat ini. Jumlah sarjana menjadi semakin banyak dan sebagian dari
mereka justru terjerumus sebagi pengangguran.
Pada
bagian ini dijelaskan:
a. Pendidikan
itu memerdekakan
b. Pendidikan
itu mencerahkan
c. Pendidikan
itu membentuk karakter
4.
Berhadapan dengan Pilihan
Pilihan pasti berkaitan dengan
keputusan, tindakan, dan konsekuensi yang didapat di dunia pendidikan ada banyak pilihan di dalamnya
dapat menimba ilmu. Ingin menjadi siswa berprestasi/ biasa saja, dan banyak
pilihan yang pasti ditemui di dunia pendidikan.
a. Pilih
SMA atau SMK
b. Pili
IPA, Ips, atau Bahasa
c. After
School yaitu Setelah lulus SMA kita memiliki 4 pilihan, yaitu:
a)
Kerja atau usaha?
b)
Kuliah?
c)
Kuliah dan kerja
d) Menikah
Jika dari keempat alternatif
tersebut belum ada yang sesuai dengan keinginanmu maka siap lah untuk masuk ke
dunia yang tidak pernah dipilih oleh orang lain, yaitu dunia pengangguran.
5.
Tiga hal yang jangan sampai salah pilih
a. Salah
pilih jurusan
b. Salah
pilih profesi/ pekerjaan
c. Salah
pilih pasangan hidup
6.
Kuliah itu apa?
Pada proses penulisan buku ini,
penulis sering menemui dan berbincang dengan mahasiswa yang telah lulus dan
mendapatkan pekerjaan. Pertanyaan sederhana menurutmu, kuliah itu apa? Ada banyak tanggapan dan jawaban mereka.
a. Kuliah
itu cari ilmu
b. Kuliah
itu cari gelar
c. Kuliah
itu cari teman
d. Kuliah
itu cari jodoh
e. Kuliah
itu cari komunitas
f. Kuliah
itu jadi mahasiswa
g. Kuliah
itu tidak pakai seragam
h. Kuliah
itu bisa gondrongin rambut
i.
Kuliah itu mencari jati diri
j.
Kuliah ituinvestasi
k. Kuliah
itu belajar mandiri
l.
Kuliah itu mengembangkan potensi diri
7.
Sebab salah Jurusan
Berikut
ini beberapa alas an dan factor yang menyebabkan seseorang salah jurusan yaitu:
a. Yang
penting bisa kuliah dan dapat gelar
b. Salah
konsultasi
c. Tidak
diterima di jurusan yang diinginkan dan tidak memiliki jurusan alternative
d. Mengikuti
Pilihan Orang tua
e. Mengikuti
teman, geng, atau pacar
f. Persepsi
yang kurang tepat terhadap suatu jurusan
g. Cari
tempat kuliah yang ada kegiatan kemahasiswaan
h. Obsesi
untuk masuk PTN atau kampus Favorit
i.
Jurusan yang diminati tidak tersedia dan
tidak diizinkan untuk keluar kota
j.
Factor beasiswa
k. Factor
nilai akademik di sekolah
l.
Telat daftar karena tidak mengikuti informasi
dengan baik
m. Salah
mengisi kode jurusan
n. Mengisi
pendaftaran di batas akhir penyerahan
o. Tidak
tahu aku mau jadi apa?
8.
Dampak salah Jurusan
Di
dalam buku ini di jelaskan bahwa, salah jurusan berdampak pada, IPK, susah
lulus, popular, stress, galau, hingga beban moril.
9.
Mahsiswa Teladan VS Mahasiswa Telatan
Di
dalam buku ini dijelaskan bahwa mahasiswa yang teladan memiliki nasip yang
berbeda dengan mahasiswa telatan.
10. Solusi
Salah Jurusan
Di
dalam buku ini dijabarkan bahwa, jika kita salah memilih jurusan, maka ada
beberapa solusi yang dapat dijalani, yaitu sebagai berikut ini.
a.
Stop Kuliah
b.
Pindah jurusan
c.
Lanjutkan studi
11. Next
Step
alam buku ini dijabarjan jika
salah satu pilihan di tetapkan, ikuti langkah berikut ini.
a.
Move One
b.
Open Mind
12. Tindakan
Pencegahan
Pada
buku ini juga dijabarkan tindakan pencegahan salah jurusan, yaitu: buatlah
rencana masa depan, kenali berbagai jurusan dan profesi sejak dini, lis potensi
diri kamu, belajar dari pengalaman dan pengamatan, konsultasi kepada orang yang
tepat, komitmen terhadap pilihan, dan pilih gelar akademis.
13. Memilih
Jurusan dan Perguruan Tinggi
Di
dalam buku ini dijabarkan bahwa ketika memilih jurusandan perguruan tinggi kita
harus mempertimbangkan, kegiatan akademik dan non akademik, sesuaikan kemampuan
dengan peluang yang diterima, sesuaikan kemampuan dengan peluang yang diterima,
biaya, jarak, dan peluang karir.
14. Hal-
hal Seputar Perguruan Tinggi
Pada
buku ini dijabarkan bahwa kita harus mengetahui aspek seputar peguruan tinggi.
Yaitu: aspek, pola perkuliahan, waktu kuliah, seragam, dosen, KRS, sarana dan
prasarana, dan lingkungan sekitar kampus.
15. Bentuk
Perguruan Tinggi
Pada
buku ini dijabarkan bentuk perguruan tinggi yaitu: Universitas, institute,
sekolah tinggi, akademi, politeknik.
16. Seputar
Kuliah dan Karier
Pada
buku ini dijabarkan bahwa prestasi yang
baik di dunia kerja akan menjadi lebih sempurna jika ditunjang oleh tiga factor
yaitu: personality, education, dan job area.
17. Standar
Kompetensi Jabatan
Pada
buku ini dijabarkan bahwa kompetensi untuk setiap posisi/jabatan terbagi
menjadi dua aspek yaitu, hard skill dan soft skill.
18. Ceklist
persyaratan Kerja
Semakin
tinggi tanggung jawab dari suatu posisi kerja maka kualifikasi yang
dibutuhkanpun semakin banyak dan semakin detail. Wajar saja karena ini pun akan
berpengaruh dengan kompensasi yang akan kamu dapatkan.
D.
Bahasa
Buku ini menggunakan bahasa
yang menarik. Bahasa yang digunakannya juga tergolong bahasa yang digunakan
anak muda pada kehidupan sehari-hari. Sehingga generasi muda tertarik untuk
membaca buku ini.
E.
Kelemahan
Buku ini tentunnya juga
memiliki kelemahan, yaitu dari segi pengetikanya ada beberapa kata yang tidak
lengkap, atau struktur katanya tidak lengkap.
F.
Kelebihan
Adapun
kelebihan buku ini adalah cara penyampaian yang sederhana dan menarik, dengan
dilampirkan gambar, sehingga pembaca tidak jenuh. Buku ini juga mengambarkan
bagaimana jika kita salah jurusan dan bagaimana solusi jika kita sudah salah
jurusan.
G. Kesimpulan
Kesimpulannya buku ini bagus
untuk dibaca, terutama bagi pelajar jika tidak ingin salah jurusan. Khususnya
buku ini bagus dibaca bagi siswa SMA yang tidak ingin salah langkah ketika
lulus SMA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar